
diakah kembara itu yang
merayu angin di tangannya
yang menangis oleh batu-batu zaman?
tak ingin kurayu ia dengan
lumuran kenangan yang
begitu mengikat
meski ingin kunikahi dan
kubawa dalam kamarku yang
kumuh benderang oleh debu rinduku pada deretan malam
yang ungu
benarkah itu dia
yang kucari dalam tiap dongeng
dongeng yang setia mengenalkanku
pada mimpi yang menggebu?
benarkah itu dia
yang kurindu dalam derita
rerantingan kayu yang lindap terpaku
pada kabut yang jatuh?
benarkah itu dia?
atau kau?
No comments:
Post a Comment